Penyebab Kerusakan Genteng Metal

Genteng metal
banyak digunakan untuk menggantikan genteng tradisional karena keunggulannya. Namun,
seiring waktu genteng metal tetap dapat mengalami kerusakan. Penting untuk
mengetahui penyebab kerusakan genteng metal.
1. Umur Material Sudah Mencapai Batas Maksimal
Umumnya,
genteng metal memiliki umur pakai 20 hingga 30 tahun tergantung pada jenis dan
ketebalannya. Jika genteng telah berusia lebih dari itu, maka kerusakan akan
lebih mudah muncul meskipun sebelumnya terlihat baik-baik saja.
2. Paparan Cuaca Ekstrem Berulang
Daerah dengan
curah hujan tinggi, suhu ekstrem, atau angin kencang lebih berpotensi
mempercepat kerusakan pada genteng metal. Jika genteng tidak memiliki lapisan
pelindung memadai, umur pakainya akan jauh lebih singkat.
3. Pemasangan yang Kurang Profesional
Pemasangan
genteng metal harus memperhatikan kemiringan atap, posisi sekrup, serta sambungan antar lembaran. Kesalahan kecil saat
instalasi bisa menimbulkan celah masuknya air yang dalam jangka panjang akan
menjadi masalah besar.
4. Kualitas Bahan Tidak Sesuai Standar
Genteng metal
murah dengan pelapisan tipis atau tanpa lapisan anti karat akan cepat
rusak. Ketebalan material (misalnya diukur dalam milimeter atau zinc coating) sangat
menentukan durabilitasnya.
5. Kurangnya Perawatan Berkala
Genteng metal perlu dibersihkan secara berkala dari kotoran, lumut, atau daun kering. Tanpa perawatan, lapisan pelindung bisa tergerus dan mempercepat korosi.
Menunda penggantian genteng yang sudah usang hanya akan menambah beban biaya perbaikan dan risiko kerusakan di bagian dalam. Dengan memahami penyebab kerusakan genteng metal, Anda dapat merencanakan pergantian atap secara tepat & efisien.
