Rumah Atap Datar vs Atap Miring, Mana yang Lebih Unggul?
Desain atap untuk rumah selalu
berubah mengikuti perkembangan zaman. Saat ini, tidak hanya atap miring saja
yang sering ditemui, tetapi juga desain rumah atap datar. Berikut adalah
perbandingan atap datar dan atap miring.
1. Sudut Kemiringan
Perbedaan utama pada atap datar
dan miring adalah sudut kemiringannya. Atap datar memiliki kemiringan sekitar 10°. Sedangkan
pada atap miring, sudut
kemiringannya ada di kisaran 30°- 40°.
2. Kemampuan Mengalirkan Air
Jika hujan turun, atap datar memiliki resiko air
menggenang pada atap sehingga berpotensi mengakibatkan kebocoran pada atap.
Sedangkan atap miring mampu
mengalirkan air ke bawah lebih cepat sehingga tidak ada air hujan yang
menggenang pada atap.
3. Multifungsi
Atap
datar memiliki fungsi lain selain
sebagai penutup bangunan, yakni bisa dijadikan sebagai rooftop, tempat menjemur
pakaian, taman, dan lainnya. Sedangkan atap miring hanya dapat digunakan sebagai penutup bangunan
saja.
4. Ketahanan Terhadap Cuaca
Panas
Ketahanan terhadap panas
pada atap datar tidak
sebaik pada atap miring. Sedangkan atap
miring memiliki sirkulasi udara yang lebih baik karena terdapat
ruang di antara plafon dan atap.
Kedua jenis atap ini memiliki
keungggulannya masing-masing. Atap miring lebih unggul jika digunakan untuk
daerah beriklim tropis. Sedangkan atap datar, keunggulannya ada
pada desainnya yang modern dan minimalis serta multifungsi. Jadi, atap mana yang Anda pilih?